Rabu, 15 Desember 2010

Pindah Pusat Kota Medan

Jalanan di Kota Medan saat ini, tak pernah luput dari yang namanya wacet. 'Sudah seperti Jakarta saja,' itulah ucapan yang kerap terpesit oleh warga Kota Medan.

Cerita tentang macet, tentu didasari tingginya angka kendaraan bermotor setiap tahunnya.
Selain itu, jumlah ruas jalan yang ada di Kota Medan hingga saat ini belum ada perubahan.

Salah satu tindakan pemerintah setempat saat ini, untuk menekan angka kemacetan masih dinilah belum.
Memang upaya telah dilakukan. Seperti pebangunan jembatan layang.

Seperti di Amplas misalnya. Kemudian, Pinang Baris dan Simpang Pos yang direncanakan akan menyusul.
Namun, hal itu tetap saja tidak memiliki pengaruh besar.

Seperti yang pernah diutarakan mantan dramer Ada Band El Ritonga.
Menurutnya kemacetan tersebut dikarenakan pembangunan tertumpu pada inti kota.

Yang dikemukakannya mungkin dapat diterima. Ketika pembangunan atau perkantoran digeser, sehingga warga masyarakat tidak lagi mengarah ke inti kota. /Dap

Tidak ada komentar:

Posting Komentar